Pencurian Pulsa Oleh SmartFren

Beberapa waktu lalu, marak pencurian pulsa telepon seluler. Menkominfo sudah berjanji akan menertibkan. Baru-baru ini, saya mengalami pencurian pulsa pada modem internet Smartfren. Kasus pertama, tanggal 26 Januari 2012 pada pukul 17.10 WIB. Sebelum melakukan koneksi ke internet, saya cek kuota internet.

Berdasarkan SMS dari Smartfren, kuota masih 61.523 KB. Pada pukul 18.22 WIB, saya terima SMS kedua dari Smartfren, "Kuota akses Anda sudah hampir habis. Pemakaian selanjutnya akan dikenakan tarif reguler". Saat itu juga saya hentikan koneksi ke internet, lalu saya cek pulsa. Saya terima SMS ketiga pukul 18.24 WIB dari Smartfren, "Pulsa Anda Rp 31.954". Padahal, sebelumnya sekitar Rp 50.000.

Saya menanyakan masalah itu ke operator Smartfren dan dijelaskan bahwa terhitung sejak pukul 14.22 WIB kuota internet saya sudah habis, selanjutnya saya dikenakan tarif reguler sebesar Rp. 20.000. Saya bantah, berdasarkan SMS yang saya terima pukul 17:10 WIB (SMS pertama), kuota saya masih 61.523 KB.

Smartfren melakukan kecurangan dengan adanya perbedaan data antara pihak Smartfren yang mencatat kuota habis pada pukul 14.22 WIB dan SMS yang dikirimkan ke pelanggan yang menyatakan pukul 17.10 WIB kuota masih 61.523 KB dan pukul 18.22 WIB kuota hampir habis. Kasus kedua, pada tanggal 27 Februari 2012 pukul 14.45 WIB, saya mengisi pulsa Rp 50.000 sehingga saldo pulsa Rp 54.974 dan mendapat bonus akses internet 1 GB berdasarkan SMS Smartfren dari nomor 888.

Pada tanggal Maret 2012 pukul 11.28 WIB, saya cek kuota akses internet masih 186.089 KB berdasarkan SMS Smartfren dari nomor 995. Dua jam kemudian, pukul 13.40 WIB, saya terima dua SMS dari Smartfren. SMS pertama dari nomor 123, "Kuota Akses internet Anda sudah hampir habis. Pemakaian selanjutnya akan dikenakan tarif reguler." Dan SMS kedua dari nomor 388, "Silahkan isi ulang pulsa Anda sebelum habis.

Saat ini pulsa Anda Rp 4.261". Ini berarti dua jam akses internet berakibat kuota akses internet hampir habis dan dilakukan pemotongan pulsa diam-diam sebesar Rp 50.713. Atas peristiwa tidak nyaman ini, mohon Kementerian Kominfo mengaudit sistem Smartfren, yang melakukan praktik curang pemotongan pulsa semena-mena/secara diam-diam. Ini bisa dialami oleh semua pengguna internet Smartfren.

Sumber dari : http://www.suarapembaca.net/report/reader/81669/pulsa-hilang-lewat-modem-internet

Catatan :
Saya juga sependapat bahwa SmartFren telah melakukan kecurangan dengan mencuri pulsa, terutama nomor kartu yang dipakai untuk internet, saya pastikan sisa pulsa pasti hilang dengan sendirinya. Tanpa ada pemberitahuan pulsa hilang kemana. Dan hilangnya pulsa bukan karena kena biaya internet, karena masa berlaku internet belum habis. Dan ini bukan kesalahan pengguna, terbukti setiap orang yang pakai internet smartfren pernah mengalami kehilangan pulsa.